KOTA BEKASI, LAPIERO.COM-Sebelas tahun sudah SDN VII Duren Jaya, Bekasi Timur menjadi “langganan” dilanda banjir.
Pada 8 Desember 2022, banjir kembali menggenangi sekolah ini.
Dikhawatirkan banjir akan kembali melanda mengingat curah hujan masih akan turun lebat beberapa waktu ke depan.
Rasnius Pasaribu, anggota DPRD Kota Bekasi Fraksi Golkar dari Daerah Pemilihan Kecamatan Bekasi Utara dalam kunjungannya ke lokasi pada 26 Desember 2022 mengaku sangat prihatin dengan kejadian yang terus berulang tersebut.
Karena itu, Rasnius meminta segera ada penanganan yang konkret untuk mengatasi penyebab banjir tersebut.
“Cobalah kita bayangkan stres atau penderitaan anak-anak yang sekolah di situ. Dan lebih dari itu, apa hasil pendidikan dari sekolah yang selalu diterjang banjir seperti ini? Ini benar-benar memprihatinkan. Mari bekerja sungguh-sungguh untuk anak-anak kita,” kata Rasnius.
Untuk itu, Rasnius meminta kepada Pemerintah Kota Bekasi melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD), agar paling lambat 31 Januari 2023, sudah selesai melakukan kajian komprehensif dan hasilnya diserahkan ke Komisi 4 DPRD Kota Bekasi.
Amaruzaman, Kepala SDN VII Duren Jaya berharap dilakukan peninggian atau pengurukan, kemudian gedung sekolah yang ada saat ini dirubuhkan dan diganti dengan bangunan baru.
“Kalau kasus serupa terjadi berulang-ulang dan tidak ada penyelesaian, lalu kita ini kerja apa sebenarnya?” tanya ayah dua anak ini retoris. (Lapier 03)
Leave a Reply