Warga Desa Waihura Titipkan Aspirasi ini ke Pundak Hugo Kalembu

WANUKAKA, SUMBA BARAT, LAPIERO.COM-Warga Desa Waihura, Kecamatan Wanukaka menyambut hangat kehadiran Hugo Kalembu.

Hugo yang merupakan ketua Fraksi Partai Golkar DPRD NTT berkunjung ke kampung Waioma, Desa Waihura, Wanukaka pada Jumat 27 Januari 2023.

Hugo didampingi oleh Bene Dalupe, ketua Ormas MKGR-SBD, Moses Bokol Wakil ketua DPD II Partai Golkar SBD dan Lukas Lauji, Bacaleg Golkar dari Wanukaka, Sumba Barat.

Steven Deha, salah satu tokoh muda Wanukaka menyampaikan sejumlah potensi yang perlu mendapat perhatian dari pemerintah.

“Ada potensi kelautan dan pariwisata. Namun belum mendapat perhatian serius dari pemerintah. Selama ini juga tdk ada anggota DPR Provinsi yang datang ke sini. Bapa Hugo adalah wakil rakyat yang pertama ke kampung ini. Ini memberi harapan bagi kami semua di Waihura, Wanukaka.”

Selain Steven, tokoh masyarakat Alex Moni Malana secara spesifik menyampaian 4 aspirasi yang diharapkan diperjuangkan Hugo sebagai ketua Fraksi Golkar DPRD Provinsi, maupun kelak bila dipercaya mewakili Sumba di tingkat pusat.

Berharap Hugo perjuangkan aspirasi mereka.

Kami masyarakat Wanukaka menitipkan 4 aspirasi ini ke Bapa Hugo. Pertama, jalan dari simpang Wanukaka-Lamboya hingga ke Wanukaka di sini agar mendapat perbaikan dari pemerintah.

Kedua, pngawasan tentang hasil laut, mengingat ada kapal luar negeri dan dalam negeri yang mondar mandir diperairan Wanukaka. Bagi kami ini mengancam nelayan kami.

Ketiga, bendungan Lahi Kaninu beserta salurannya agar mendapat perbaikan.

Keempat, untuk pendidikan, kami minta ada akademi pariwisata di Sumba, agar anak-anak kami bisa sekolah dan mengembangkan potensi wisata yang kami miliki,” urai Alex.

Hugo yang mendengar langsung aspirasi tersebut, berjanji akan memperjuangkan bila nanti dipercaya masyarakat pada Pileg 2024.

See also  Pejabat Wali Kota Bekasi Resmikan Website PWI Bekasi Raya

Terkait pendidikan tinggi di Sumba, Hugo menyampaikan bahwa memang Sumba membutuhkan pendidikan tinggi di bidang kepariwisataan.

“Kita punya potensi wisata, tetapi gagasan untuk penataan wisata masih minim. Kita butuh dukungan pemerintah untuk meningkatkan infrastruktur dan pengembangan potensi wisata dengan memberdayakan masyarakat lokal. Itulah mengapa saya terpanggil melangkah ke pusat, karena kewenangan pendidikan tinggi ada di tingkat pusat,” tandas Hugo. (Lapier 03)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*