Partai Golkar SBD Hadir Menemani Masyarakat Kampung Wainyapu

Partai Golkar mengunjungi Kampung Wainyapu berbagi berkat dan harapan.

SUMBA, LAPIERO.COM – Untuk membangun kembali harapan masyarakat Kampung Situs Wainyapu di Desa Wainyapu, Kecamatan Kodi Balaghar, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) yang kampungnya terbakar pada 20/9/2022, Partai Golkar SBD berkunjung ke lokasi pada 11/10/2022.

Rombongan dipimpin oleh Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Provinsi NTT Hugo Rehi Kalembu, Ketua Dewan Pembina Golkar SBD Marthen Christian Taka dan Ketua DPD Golkar SBD Tony Umbu Zaza.

Ikut serta dalam rombongan antara lain Ketua Fraksi Partai Golkar SBD Heri Pemu Dadi, Anggota Fraksi Lodowyk Lendu dan para Wakil Ketua Hery Holo, Lorens Milla dan Alen Ghunu.

Seperti dikatakan Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Provinsi NTT, Hugo Rehi Kalembu, kunjungan tersebut dimaksudkan untuk membantu meringankan beban dan membangkitkan kembali harapan masyarakat korban.

Kampung adat Wainyapu tingga puing-puing. Mereka memerlukan dukungan untuk membangun kembali kampung mereka.

Hugo merasa sangat perlu membantu para korban untuk membangun kembali kampung mereka, sebab dalam pandangan Golkar, budaya dan seluruh peradaban masyarakat Kecamatan Kodi Balaghar  dapat dijumpai di kampung Wanyapu.

Hal senada dikatakan oleh Ketua DPD Golkar SBD Tony Umbu Zaza. Ujar Tony, dalam situasi yang amat menyedihkan akibat tragedi tersebut, masyarakat membutuhkan teman seperjuangan, kawan yang memberi harapan.

“Untuk itu, dalam segala situasi, kami dari Partai Golkar datang mengunjungi mereka sebagai keluarga. Kami tahu bahwa dalam situasi ini mereka perlukan dukungan, apalagi peristiwa yang mereka alami menyangkut hidup, masa depan, hakikat hidup mereka sebagai orang Sumba. Kampung kan sungguh menjadi hal yang tak terpisahkan secara lahir dan batin untuk orang kita,” kata Tony.

Datang berbagi cinta dan harapan.

Kampung Adat Wainyapu  adalah situs adat dari 12 desa di Kecamatan Kodi Balaghar, sekaligus adalah aset pariwisata NTT yang sudah tersohor ke seluruh dunia. “Maka menjadi kepentingan semua pihak terutama Pemerintah Daerah dan masyarakat untuk bahu membahu  membangun kembali situs tersebut, baik bangunan rumah adat maupun renovasi kuburan para leluhur, tentunya melalui ritual proses adat  yang benar,” kata Tony.

See also  Unika Weetebula, Universitas Katolik Pertama di Pulau Sumba

Pada kesempatan ini, Partai Golkar juga menyerahkan bantuan antara lain 450 kg beras , 25 kardus mie instan, 900 butir telur dan 25 kg gula pasir. (EDL)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*